Kewajiban Anak Perempuan Terhadap Orang Tua Setelah Menikah
Secara tidak langsung, hubungan pernikahan merupakan awal dari sebuah kehidupan yang baru. Dalam artian bahwa anda telah memiliki tanggung jawab yang berbeda setelah menjadi seorang istri. Jika sebelumnya waktu anda banyak dihabiskan dengan keluarga maupun saudara. Kini anda akan lebih disibukkan dengan adanya pekerjaan rumah tangga. Meskipun begitu, kenyataan bahwa anda adalah salah satu anggota dari keluarga merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan anda, dan masih ada kewajiban anak perempuan terhadap orang tua setelah menikah.
Sehingga perlu adanya pengaturan waktu yang tepat untuk menjaga hubungan pernikahan, maupun hubungan anda dengan keluarga. Sebelum menuju pada jenjang pernikahan, orang tua adalah sosok yang memiliki peran besar dalam kehidupan setiap orang. Untuk itu kewajiban sebagai seorang anak harus tetap dijalankan dengan baik.
Simak cara-cara berikut ini, agar anda bisa menjadi anak yang berbakti terhadap orang tua:
1. Menjadi sosok yang dapat diandalkan sebagai seorang anak perempuan
Hubungan keluarga tidak akan bisa diputuskan dengan mudah. Kasih sayang orang tua terhadap anak akan selalu menjadi hal yang utama. Meskipun anda telah hidup bersama suami, ada baiknya untuk tetap dekat dengan orang tua. Salah satunya dengan menjadi sosok yang selalu ada di segala kondisi. Bahkan pada kondisi terburuk sekalipun. Jangan sampai anda melupakan kedua orang tua anda karena terlalu sibuk dengan kehidupan pernikahan. Karena walau bagaimanapun juga orang tua akan selalu membutuhkan kehadiran sang anak di sisinya.
2. Melakukan komunikasi secara rutin setelah menikah
Komunikasi tidak hanya dilakukan dengan mertua, namun juga dengan keluarga anda. Melakukan komunikasi secara teratur sangat bermanfaat untuk dilakukan. Karena dengan begitu, hubungan anda dengan keluarga akan tetap terjalin dengan baik. Di sisi lain, dengan adanya komunikasi secara teratur, anda akan mengetahui bagaimana kondisi dari orang tua anda. Sehingga anda akan lebih dimudahkan untuk tetap bersilaturahmi dalam jarak jauh.
3. Hidup secara mandiri tanpa mempersulit kehidupan kedua orang tua
Ketika anda telah memulai hubungan pernikahan, maka secara tidak langsung anda juga akan belajar untuk menjadi sosok yang lebih dewasa dari sebelumnya. Salah satu cara yang bisa anda lakukan adalah dengan hidup mandiri bersama suami. Karena tanggung jawab terhadap diri anda telah diemban oleh suami. Sebaiknya hal ini dilakukan agar anda tidak terus-menerus bergantung pada kedua orang tua anda. Sebaliknya anda dapat membantu untuk mencukupi kebutuhan tertentu bagi kedua orang tua.
4. Memberikan kebutuhan yang diperlukan oleh orang tua
Seiring berjalannya waktu usia orang tua juga akan semakin renta. Di sinilah peran anda sebagai seorang anak sangat dibutuhkan. Selain dari segi finansial orang tua juga memerlukan bantuan anda. Misalnya ketika sedang sakit atau membutuhkan hal lain. Apabila dulu ketika anda masih di usia belia orang tua anda yang mengasuh anda, kini giliran anda untuk merawat beliau dengan baik. Dengan begitu anda akan lebih meringankan beban kedua orang tua.
Orang tua memiliki cara masing-masing untuk merawat seorang anak. Peran kedua orang tua tidak akan tergantikan sampai kapanpun. Hal inilah yang membuat sosok keduanya sangat berpengaruh dalam kehidupan setiap orang. Beberapa cara tersebut dapat anda lakukan untuk membahagiakan kedua orang tua. Mulai saja dari hal-hal kecil, karena pada dasarnya orang tua tidak menilai dari harganya. Namun lebih kepada seberapa besar niat anda untuk melakukan hal tersebut.