Masalah-masalah yang Sering Terjadi Pada Pernikahan Beda Adat
Menikah adalah tujuan hidup dari sebagian besar manusia.Ada banyak cara yang dilakukan untuk mencari pasangan hidup.Baik secara online maupun offline.Memiliki pasangan memiliki kepuasan sendiri bagi orang banyak.Perbedaan suku pun tidak menjadikan halangan untuk menikah.Meski harus menggelar pernikahan beda adat yang cukup ribet.
Pernikahan akan tetap berlangsung.Alasannya apalagi kalau bukan karena saling mencintai dan merasa nyaman untuk menjalani sisa hidup bersama pasangan tersebut.Tidak perduli apakah dia memiliki adat yang sama atau berbeda dengan kita.Benar adanya bahwa cinta itu memang buta.
5 Masalah Dalam Pernikahan Beda Adat
Kamu punya impian akan melaksanakan pernikahan beda adat ? Simak terlebih dahulu 5 masalah yang akan kamu hadapi saat memutuskan untuk melakukannya.
Berikut adalah gambaran masalah – masalah yang akan kamu hadapi nantinya saat sebelum dan setelah menikah :
1. Komentar stereotip tentang daerah tertentu
Kebiasaan dari masyarakat Indonesia ialah suka mengecap suatu suku dengan stigma buruk.Hal tersebut biasanya terjadi karena ada seseorang dari wilayah tertentu dan melakukan kesalahan.Maka masyarakat akan menganggap semua orang dari suku tersebut mempunyai sifat dan perilaku yang sama.Sungguh sangat merepotkan jika kamu menikah dengan orang yang berasal dari suku dengan citra buruk di mata masyarakat.
2. Pilihan adat pernikahan
Sebelum melangsungkan pesta pernikahan, kamu akan sibuk berdiskusi bahkan berdebat dalam menentukan adat apa yang akan dipakai.Biasanya yang paling ribet adalah dari pihak keluarga calon pengantin.Masing – masing pasti akan mengunggulkan adat miliknya.Ini sangat berpengaruh dengan berapa besar biaya yang harus keluar untuk pesta adat tersebut.Dan lebih besar lagi biayanya jika kamu memilih untuk menggelar pesta pernikahan 2 adat berbeda.
3. Perbedaan bahasa yang menimbulkan kesalah pahaman
Tidak semua orang paham dan mengerti bahasa dari pasangannya.Hal ini akan menjadikan kesalahpahaman yang terus berulang selama menjalani hidup berumah tangga.Ada baiknya memakai bahasa Indonesia saja agar tidak bertengkar hanya karena perbedaan Bahasa.Apalagi kalau mudik ke rumah mertua, aduh pasti ribet sekali.Kamu yang tidak paham akan bahasanya, hanya bisa cengar cengir sambal mikir keras.
4. Bingung mengajari anak dengan bahasa yang mana
Setelah mempunyai anak kamu akan bingung untuk mengajarinya bahasa dari suku mana.Dan pilihan paling aman adalah mengajari anak sesuai dengan tempat tinggal kalian.Karena percuma saja mengajari anak dengan bahasa yang berbeda dari bahasa setempat.Pasti akan membuat anak kebingungan untuk berkomunikasi dengan teman sebayanya juga tetangga sekitar.
5. Perdebatan untuk menetukan tujuan mudik
Saat hari raya kamu akan berdebat perihal tujuan lokasi untuk mudik.Kampung halaman kamu atau kampung halaman pasangan kamu ? Yang terpenting sesuai budget aja sih.Dan kamu cukup fit untuk pergi ke daerah tersebut.Karena mudik membutuhkan tenaga dan waktu yang ekstra.Apalagi harus menghadapi kemacetan lalu lintas dan ramainya transportasi umum.Pastikan pemilihan tempat tujuan adalah hasil kesepakatan bersama.
Hal seru dari pernikahan beda adat adalah kamu bisa mengenal budaya dan bahasa dari daerah lain. Adanya keberagaman budaya dalam sebuah keluarga merupakan hal yang cukup menarik.Tetapi memang bukan hal mudah dalam menjalaninya.Pasti akan ada saja pertengkaran akibat perbedaan kebiasaan dan adat istiadat kedua belah pihak.